BantenBlitz.com – Keindahan alam yang tersembunyi di Desa Kadubungbang, Kecamatan Cimanuk, Kabupaten Pandeglang kini menjadi sumber daya alam bagi masyarakat setempat. Banyak warga yang memanfaatkan mata air ini untuk kebutuhan rumah tangga. Selain itu, anak-anak kerap mandi di sini pada sore hari.
Menariknya, di tempat yang dikenal dengan sebutan ‘Cilembur’ ini, tidak ada pungutan liar maupun pedagang yang mengelola area tersebut. Nama ‘Cilembur’ berasal dari kata ‘ci’ yang berarti air dan ‘lembur’ yang berarti kampung, sehingga secara makna, Cilembur adalah air yang dihasilkan dari mata air untuk Desa Kadubungbang.
Ali salah satu pengunjung yang berasal dari Tangerang, mengungkapkan kekagumannya terhadap keindahan alam Cilembur, menurut dia ini adalah salah satu keindahan dan juga anugerah dari Tuhan untuk kita semua.
“Subhanallah, keindahan yang jadi anugerah buat kita semua,” Ungkapnya saat diwawancarai pada Rabu, 11 Juni 2025.
Ali juga menyoroti kekurangan di tempat ini karena banyaknya sampah yang berserakan, tentunya ini harus jadi perhatian warga sekitar untuk senantiasa menjaga kebersihan sumber mata air ini.
“Kekurangan di sini itu hanya kekurangan kesadaran saja bu, Banyak sampah sampo dan makanan berserakan, mungkin bekas warga yang mandi di sini juga” jelasnya.
Meski bukan warga asli Pandeglang, Ali kerap mengunjungi Cilembur saat berkunjung ke rumah kakek-neneknya. Ia mengaku menikmati keindahan dan kedamaian yang jarang ditemukan di tempat tinggalnya saat ini.
“Sebenarnya Ali tidak bisa melarang atau memberikan izin, tapi lebih baik tempat ini tetap seperti ini. Karena di zaman sekarang, apa-apa harus bayar. Mata air ini menjadi anugerah bagi kampung ini karena masih bisa menghasilkan air yang jernih dan segar secara gratis.” Sambungnya. (Red/Difeni)