BantenBlitz.com — Bupati Serang Ratu Rachmatuzakiyah secara resmi meluncurkan Gerakan Perempuan Berbudi Daya Ikan (Gapudakan) dan pelatihan budi daya ikan untuk Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) di Aula Tb Suwandi.
Program tersebut diharapkan mampu menjadi contoh sukses yang dapat diikuti daerah lain, sekaligus memperkuat ketahanan pangan keluarga dan pemberdayaan perempuan di Kabupaten Serang.
Zakiyah mengungkapkan rasa syukurnya atas peluncuran program Gapudakan yang ditujukan bagi para anggota TP PKK di tingkat kecamatan.
“Saya bersama ibu-ibu PKK telah me-launching program Gapudakan. Gapudakan adalah program pertama kali dilaksanakan di Kabupaten Serang, dan semoga keberhasilannya bisa menjadi inspirasi bagi kabupaten dan kota lain,” ujarnya kepada wartawan pada Jumat, 25 Juli 2025.
Zakiyah menambahkan, program ini merupakan bagian dari upaya swasembada pangan, sebuah cita-cita dari Presiden Prabowo Subianto. Ia pun mengajak ibu-ibu PKK untuk aktif melakukan budi daya ikan di lingkungan rumah masing-masing.
“Tadi kita sudah melihat semua ternyata sesimpel itu dan sebetulnya kita semua bisa swasembada pangan di depan rumah masing-masing,” katanya.
Antusiasme dari TP PKK terhadap program ini mendapat apresiasi dari Zakiyah. Ia menyebutkan bahwa karena ini adalah program perdana, baru empat kecamatan yang menjadi percontohan awal, yaitu Anyer, Mancak, Kopo, dan Cikeusal, karena keterbatasan anggaran.
“Maka ke depan kita akan kolaborasi bersama perusahaan untuk dana CSR (corporate social responsibility) sehingga nanti semua kecamatan bisa mendapatkan program Gapudakan ini,” harapnya.
Zakiyah juga berharap, keberhasilan program di empat kecamatan tersebut dapat meningkatkan swasembada pangan, terutama dalam bidang budi daya ikan.
Ia menyebutkan, jenis ikan yang akan dibudidayakan meliputi ikan patin, lele, dan nila, dengan fokus utama pada ketahanan pangan keluarga dan upaya menekan angka stunting melalui konsumsi ikan yang kaya protein.
Lebih lanjut, Zakiyah menyampaikan bahwa budi daya ikan di depan pekarangan rumah sangat penting untuk meningkatkan ketahanan pangan keluarga dan sekaligus mencegah stunting.
“Karena mengonsumsi ikan itu bagus ada kandungan proteinnya,” ujarnya sembari mengucapkan terima kasih kepada Dinas Perikanan yang menginisiasi program ini dan berharap keberhasilannya dapat dirasakan semua pihak.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Serang Suhardjo menegaskan bahwa inisiasi Gapudakan bertujuan agar perempuan turut aktif dalam dunia perikanan, selama ini yang lebih dominan adalah pengolahan dan pemasaran.
“Kalau sudah mencintai otomatis mereka akan membudi daya ikan. Kalau di awali dengan kecintaannya mereka akan termotivasi untuk bisa berbudi daya ikan,” katanya.
Suhardjo menjelaskan, bantuan program meliputi paralon, pompa, 200 benih ikan, dan pakan ikan. Ia menambahkan, jika anggaran memungkinkan, akan ada penambahan bantuan dan perluasan program ke kecamatan lain.
“Pakan kita siapkan, nanti kalau sudah mencintai mereka akan beli sendiri. Untuk saat ini kita kasih dulu,” ujarnya.
Ketua TP PKK Kabupaten Serang Tifa Hensifa Hanum Najib, menyatakan bahwa program Gapudakan sangat dinanti-nantikan. Ia menegaskan bahwa fokus PKK adalah memberdayakan ibu-ibu agar mampu meningkatkan kesejahteraan keluarga.
“Pelatihan seperti ini memang sangat pas sekali, kami berharap semua warga bisa mendapatkan pelatihan seperti ini di semua kecamatan karena ini dampaknya besar sekali,” katanya.
Hadir dalam acara tersebut Penjabat Sekretaris Daerah (Pj Sekda) Kabupaten Serang, Ida Nuraida, Kepala Dinas Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DKBP3A), Encup Suplikah, serta pengurus TP PKK se-Kabupaten Serang. (Red/Dwi)