Categories Pendidikan

JUMBARA PMR IV PMI Banten, Momentum Memperkuat Solidaritas

BantenBlitz.com – Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi Banten menggelar Jumpa Bakti Gembira (JUMBARA) Palang Merah Remaja (PMR) tingkat Provinsi Banten ke-IV Tahun 2025 di Taman Mahoni Bangun Sentosa (MBS), Kota Serang, pada Selasa, 1 Juli 2025.

Hadir dalam kesempatan tersebut perwakilan PMR dari seluruh kabupaten/kota untuk mengikuti kegiatan JUMABARA PMR tingkat Provinsi Banten Tahun 2025.

Dalam sambutannya, Ketua PMI Provinsi Banten Ratu Tatu Chasanah berharap melalaui kegiatan JUMBARA tersebut dapat meningkatkan pembinaan kepada PMR di sekolah-sekolah. Sehingga eksistensi PMR di Provinsi Banten maju pesat.

“Saat ini tercatat 203 orang PMR Mula, 5.600 PMR Madya dan 6.133 PMR Wira. Jumlah ini bisa semakin bertanbah jika kita fokus terhadap pembinaan, untuk mencetak remaja sehat yang memiliki jiwa kepemimpinan, bermanfaat dan berkarakter,” ungkapnya.

Selanjutnya, ia juga menuturkan JUMBARA ini menjadi momentum untuk memperkuat solidaritas, menanamkan nilai-nilai kemanusiaan dan menumbuhkan jiwa kepemimpinan dikalangan remaja.

“Diharapkan adik-adik PMR dapat terus berkembang menjadi generasi muda yang tangguh, peduli sesama dan siap menjadi relawan masa depan,” katanya.

Sementara, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Banten Ati Pramudji Hartuti menilai Palang Merah Remaja (PMR) sebagai salah satu ekstrakurikuler yang berhubungan dengan bidang kemanusiaan, sehingga hal itu dapat meningkatkan pengembangan dan juga penerapan perilaku menolong serta meningkatkan nilai-nilai karakter prososial.

“Saya harap kepada seluruh peserta untuk terus meningkatkan nilai-nilai karakter berupa nilai-nilai kemanusiaan, kesamaan, kenetralan, kemandirian, kesukarelaan, kesatuan dan kesemestaan,” ungkapnya.

Selanjutnya dikatakan, PMR sebagai unsur bantu pemerintah dalam menjalankan misi kemanusiaan kepada masyarakat khususnya di bidang kesehatan dan kemanusiaan.

“Karena itu, pembinaan PMR dan relawan PMI senantiasa dapat ditingkatkan melalui berbagai pendidikan dan pelatihan guna mengembangkan keterampilan dan sikap yang sesuai karakter Palang Merah,” katanya.
“Untuk itu, sinergitas Pemerintah Daerah melalui SMA dan SMK dengan PMI Provinsi Banten diperlukan dalam pembinaan anggota PMR untuk meningkatkan pembinaan dan pelatihan. meliputi pendidikan keterampilan P3K, pengungsian, dapur umum, donor darah, kebersihan dan kesehatan, peningkatan gizi, serta praktek-praktek memberikan pertolongan bagi mereka yang membutuhkan,” sambungnya.

Selain itu, pada JUMBARA tersebut diharapkan dapat menanam semangat dan sikap pro-sosial anggota PMR dapat terus meningkat dengan didukumg dengan pemerintah kabupaten/kota dalan pembinaan PMR.

“Mari kita bangun nilai-nilai kebersamaan, kepedulian dan kesetiakawanan sosial dalam mengatasi setiap masalah sosial dan tanggap kebencanaan dalam rangka meningkatkan taraf kehidupan dan penghidupan masyarakat yang lebih sejahtera,” jelasnya.

Pada kesempatan itu, Andra Soni menuturkan Palang Merah Indonesia (PMI) selama ini telah memberikan pelayanan kemanusiaan kepada seluruh masyarakat. PMI menjadi garda depan dalam edukasi pertolongan pertama, mitigasi bencana, dan pembinaan relawan.
“Karena itu, saya berharap insan pekerja kemanusiaan khususnya anggota PMR dan seluruh relawan PMI Provinsi Banten terus tak henti dan tak kenal lelah membantu masyarakat,” pungkasnya.(Red/Dede)

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You May Also Like