Categories Daerah

25 Tahun Tak Diperbaiki, Warga Banjarsari, Pandeglang Swadaya Cor Jalan Kabupaten

BantenBlitz.com – Warga Desa Banjarsari, Kecamatan Kaduhejo, Kabupaten Pandeglang, menunjukkan kepedulian tinggi terhadap lingkungan dengan bergotong royong memperbaiki jalan kabupaten yang rusak parah. Perbaikan dilakukan secara swadaya menggunakan beton sepanjang sekitar 60 hingga 80 meter, dengan ketebalan 10 sentimeter dan penguat besi wiremesh M8 untuk meningkatkan ketahanan jalan.

Koordinator warga, Saiful Bahri, menjelaskan bahwa jalan yang diperbaiki ini merupakan jalan kabupaten dan kerusakannya cukup parah sehingga memicu kepedulian warga untuk bersama-sama membangun agar tidak terjadi kecelakaan lagi.

“Pengecoran jalan status kabupaten ini dilakukan karena kerusakannya yang cukup parah dan tidak layak dilalui pengguna jalan. Oleh karena itu, warga melakukan perbaikan secara swadaya,” ujarnya kepada wartawan, Rabu, 22 Oktober 2025.

Menurut Saiful, selama kurang lebih 25 tahun belum ada pembangunan untuk perbaikan jalan tersebut, meskipun warga sering mengajukan permohonan. Namun, belum ada realisasi dari pemerintah.

“Warga sangat antusias dalam pengerjaan pengecoran ini. Intinya, kami tidak memiliki unsur kepentingan apapun, yang penting adalah maslahat bagi warga sekitar dan pengguna jalan,” tambahnya.

Banyak pengguna jalan yang pernah mengalami kecelakaan akibat kondisi jalan yang rusak dan berlubang. Kerusakan jalan memang cukup panjang, tapi belum diketahui secara pasti berapa total panjangnya.

“Saya sendiri pernah menyaksikan pengguna jalan jatuh dari kendaraannya karena kondisi jalan yang rusak. Apalagi saat musim hujan, jalan sering tergenang air dan terlihat seperti kubangan kerbau,” ungkapnya.

Sementara itu, Ridwan Setiawan, Kepala Desa Banjarsari, Kecamatan Kaduhejo, Kabupaten Pandeglang, mengungkapkan bahwa upaya perbaikan jalan ini sebenarnya sudah diusulkan dalam Musrembang, namun sampai sekarang belum terealisasi.

“Karena belum ada realisasi dari pemerintah, masyarakat akhirnya berinisiatif membangun jalan secara swadaya karena kondisi kerusakan sudah sangat parah,” jelas Ridwan. (Red/Difeni)

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You May Also Like